Keb0h0ngan Terb0ngk4r! Tak Ada Penghitungan Real Count di DPP Gerindra

Keb0h0ngan Terb0ngk4r! Tak Ada Penghitungan Real Count di DPP Gerindra

Keb0h0ngan Terb0ngk4r! Tak Ada Penghitungan Real Count di DPP Gerindra

Melihat fenomena perpolitikan terakhir di negeri ini, mungkin bisa dikatakan jika Prabowo Subianto adalah capres terburuk dan terkonyol sepanjang sejarah. Pasalnya, baru kali ini ada capres yang ngotot menang meskipun kalah di quick count berbagai lembaga survei kredibel. Baru kali ini juga KPU terus diintimidasi dan dituding curang.

Baru kali ini juga capres yang kalah itu malah menggelar deklarasi kemenangan hingga 3 kali. Bahkan dalam deklarasinya yang kedua, disertai sujud syukur pula, seperti dejavu yang mengulang peristiwa serupa lima tahun silam di Pilpres 2014.

BPN dan Prabowo keukeuh mengklaim telah melakukan penghitungan real count dan menang dengan angka 62 persen. Mereka ngotot enggan mengakui quick count banyak Lembaga Survei yang justru memenangkan Jokowi-Ma’ruf Amin dengan angka kisaran 54-55%. Mereka bersikeras mereka punya data yang valid sehingga berani menggelar deklarasi kemenangan. Ironisnya, ketika ditantang buka-bukaan data oleh lembaga survei, BPN selalu ngeles dan menghindar.

Ternyata setelah ditelusuri, memang tidak ada penghitungan real count di DPP Gerindra. Sebelumnya, Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga Andre Rosiade mengatakan proses penghitungan real count berpusat di DPP Gerindra. Andre mengaku mengumpulkan formulir C-1 dari seluruh Indonesia dan memiliki pekerja yang banyak.

Tidak hanya Andre, Direktur Materi BPN, Sudirman Said sebelumnya juga mengatakan pihaknya memiliki tim yang bertugas untuk menghitung hasil penghitungan suara Pilpres 2019. Namun ternyata tim ini terindikasi tidak nyata, alias bohong besar. Pasalnya, tidak ada penghitungan real count di DPP Gerindra.

*******
Nafas Pembaharuan Politik adalah channel yang menyuguhkan penggalan peristiwa politik kekinian dalam kemasan pendek, momen-momen penting para tokoh berikut pergulatan dan pertarungan di atas panggung politik republik ini.

Proses pembuatan video telah melewati riset mendalam dan bersumber dari media kredibel seperti detik.com, kompas.com, merdeka.com, tempo.co, republika.co.id, tribunnews.com, cnnindonesia.com, seword.com dan media terpercaya lainnya.

Gambar/video yang kami tayangkan hanyalah ilustrasi untuk memperjelas narasi.

Apabila ada masalah terkait dengan gambar, video, musik dsb silahkan hubungi email kami: [email protected]
*******
Terima kasih sudah menonton.
Silahkan like jika suka, subscribe jika berkenan, komentar jika mau, dan share jika dianggap bermanfaat.
*******

Backsound : “Evacuation” by Kevin MacLeod
Sumber : www.kompas.com

Related Post: