Letjen TNI Andika Perkasa baru 4 bulan menjabat sebagai Pangkostrad menggantikan Letjen TNI Edy Rahmayadi namun kini langsung naik jadi KSAD.
Menurut Wakil Ketua DPR Fadli Zon, cepatnya perubahan jabatan di tubuh TNI adalah hal yang biasa.
“Itu biasa di dalam jabatan, biasa aja. Ada yang pernah sebulan, dua bulan dan ada yang pernah 17 jam langsung diganti,” ujar Fadli di Komplek DPR, Jakarta, Kamis (22/11).
Yang dimaksud Fadli adalah Pangkostrad Letjen TNI Jhonny Lumintang pada Mei 1998. Saat itu Jhonnya diangkat sebagai Pangkostrad menggantikan Prabowo Subianto pada 22 Mei 1998. Selang 17 jam kemudian, Jhonny langsung dipindah ke jabatan lain.
Fadli yang saat itu masih menjadi aktivis sekaligus anggota MPR Fraksi Utusan Golongan tahu persis kejadian itu. Sehingga dia menilai wajar jika hal itu terjadi juga dengan Andika yang baru menjabat 4 bulan jadi Pangkostrad kemudian jadi KSAD. Saat ini Andika menyandang jenderal bintang empat.
Selain itu Waketum Gerindra ini menyebut Jenderal TNI Mulyono yang akan pensiun Januari 2019 mendatang kemudian diganti cepat saat ini.
“Kebetulan Pak KSAD emang mau pensiunkan Januari dan memang tidak perlu Januari juga digantinya. Jadi tidak perlu dipepet begitu saya kira wajar kok kecuali misalnya ada KSAD yang digantikan itu masih ada 2 tahun ini kan enggak ada,” pungkasnya.
Sumber:RMOL
Related Post:
- Lambe Fadli Zon Mendadak Beradab ! Model Mu Zon Zon , Ada Apanih ?
- Fadli zon sebut Menteri Susi T3ngg3l4mkan K4p4l cuma P3ncitraan, Netizen tanya ada Dvkun S4ntet ga?
- Hanya Ada Menu Mingguan | No menu Awal bulan dan Akhir bulan
- Ada Yang Ngiri ! Fadli Zon : Kok Bisa Sri Mulyani Menteri Jokowi Jadi Yang Terbaik Sedunia – Terbaru
- BIKIN GEMETERAN FADLI ZON !! KALAU NGGAK MINTA MAAF AKAN ADA AKSI AKSI MASSA YANG LEBIH BESAR
- NGOCEH Lagi! Fadli Zon: Ada yang Bilang #DiaSibukKerja, Kerja untuk Siapa?
- Fadli Zon: Ada yang Takut dengan #2019GantiPresiden
- Fadli Zon: Tak Ada T3r0r!s di Indonesia, Pasti Ada Yng Memperalatnya
- Di depan Penumpang Kereta ini ternyata Fadli zon Ga ada Harganya
- Waduh … Ada Fadli Zon Dalam Kasus Bahar