Edy rahmayadi secara resmi mengundurkan diri dari jabatannya sebagai ketua umum PSSI. Hal tersebut disampaikannya pada pembukaan Kongres PSSI tanggal 20 Januari 2019 di Bali.
▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬
? Tonton Juga VIDEO BOLA lainnya :
▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬
? Klub Tertua di Liga 1 2018
https://youtu.be/fR-gOfZh-Y8
? Video Mafia Bola Indonesia
https://www.youtube.com/playlist?list=PLEk5YPMw3XyTBbvIJfNTlwnsUkv70GF7Y
? Suporter Paling Banyak di Liga Indonesia
Link : https://youtu.be/YwxaazQNm_o
? Selebrasi Gol Sepakbola Terbaik Liga Indonesia
https://youtu.be/m01lTQ4v2Q4
? Jersey Persib Bandung dari Masa ke Masa
https://youtu.be/Axtg8tpTISY
? 10 Jersey Klub Indonesia yang mirip jersey KLUB EROPA
https://youtu.be/0J9pe4shABs
▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬
Dengan demikian berdasarkan statuta yang ada, jabatan ketua umum PSSI akan dipegang oleh Wakil Ketua PSSI Joko Driyono.
Namun ada yang janggal dari semua ini, sang jenderal secara mengejutkan mundur ditengah jalan padahal perang terhadap mafia bola baru saja dimulai.
Isu kudeta Ketua umum PSSI pun muncul. Berawal dari sikap Edy Rahmayadi yang membuka jalan bagi SATGAS ANTI MAFIA bola untuk masuk membantu menyelesaikan masalah pengaturan skor di sepak bola Indonesia.
Edy mendukung penuh Satgas, yang akhirnya membuahkan hasil yang signifikan.
Mulai dari penangkapan Johar Lin Eng dan Dwi Irianto, disusul beberapa tersangka lainnya.
Semakin hari, semakin banyak pula anggota PSSI yang dilaporkan ke satgas.
Semakin banyak yang dipanggil satgas untuk dimintai keterangan. Ada yang datang, ada juga yang minta penjadwalan ulang.
Menjelang kongres, beredar surat Mosi Tidak percaya yang ditunjukan kepada Ketua Umum PSSI saat itu Edy rahmayadi.
Tidak lama setelah itu, dipembukaan kongres Edy mundur.
Secara otomatis Joko Driyono naik jabatan sementara menjadi ketua umum PSSI.
Selanjutnya PSSI membentuk Tim Ad Hoc sendiri untuk mengatasi kasus mafia bola, padahal sudah ada satgas.
Wajib diketahui Surat mosi tidak percaya adalah sebuah prosedur parlemen yang digunakan kepada perlemen oleh parlemen oposisi dengan harapan mengalahkan atau mempermalukan sebuah pemerintahan.
Dilansir dari JPNN.com surat tersebut sempat masuk ke whatsapp wartawan media, tapi kemudian dihapus oleh pengirim.
Isi dari surat tersebut sangat tegas, yakni bentuk mosi tidak percaya kepada Ketua umum pssi dan meminta Komite Eksekutif PSSI untuk memberhentikannya.
Sumber JPNN mengakui gerakan itu ada jelang kongres. namun dari 85 voters, menurutnya tidak semua sepakat dengan pemberhentian ketum pssi.
Isi surat itu tertulis,
Berdasarkan, Mosi tidak percaya terhadap ketua umum PSSI Edy Rahmayadi yang kami nyatakan secara tertulis dan sampaikan dalam kongres PSSI di Bali hari Minggu, tanggal 20 Januari 2019.
Kami yang bertandatangan dibawah ini adalah delegasi dan pemilih hak suara dalam kongres PSSI berdasarkan statuta PSSI pasal 1 juncto pasal 23, selanjutnya
Mengamanatkan kepada :
Komite Eksekutif PSSI yang mempunyai kewenangan berdasarkan statuta PSSI pasal 36 Juncto pasal 38, untuk
Memberhentikan :
Edy Rahmayadi dalam jabatannya sebagai ketua umum PSSI (persatuan Sepak bola Seluruh indonesia)
Dilansir Tribun bali, Joko Driyono menampik dan menegaskan tidak ada surat mosi tersebut.
“Tidak ada surat itu. Saya nggak lihat,”
Disisi lain Manager Persib Umuh muchtar mengatakan bahwa Edy Rahmayadi dikhianati stafnya sendiri. Dia juga berharap agar kongres luar biasa (KLB) secepatnya digelar.
“Dia (Edy Rahmayadi) polos dan percaya kepada bawahan. Akhirnya, teledor. Sudah dipercaya, malah khianati Pak Edy,”
” Lebih cepat lebih baik jangan tunggu tahun depan lagi. KLB harus setelah pemilu,”
Wakasatgas Anti Mafia Bola Krisna mukti menyindir mundurnya Edy dari jabatannya sebagai ketua umum PSSI.
Karena skrg mbahnya Bakpia sdh jd raja. Telah terjadi Kudeta tak berdarah. Kucing saya saja tau siapa mbahnya bakpia. Mbah, yg kamu lakukan itu jahat, nakut2in voters seolah2 kalau bukan kamu yg jd raja kucing, kucing voters akan dikandangin semua karena semuanya pernah makan ikan asin. Padahal kamu biang makelar ikan asin. Kamu yg bagi2 ikan asinnya..
.
Percayalah mbah, Allah maha mengetahui.. #kmupdates (ini obrolan pagi sama kucing tentang si mbah Sri galak berbulu kucing)
Yang pasti hingga saat ini isu kudeta ketua pssi masih belum terbukti karna surat mosi tidak percaya yang beredar di publik juga tidak diketahui kebenarannya.
Dan kita berharap agar PSSI tetap berkomitmen untuk bekerjasama dengan kepolisian khususnya SATGAS ANTI MAFIA BOLA dalam mengatasi masalah Mafia bola di Indonesia.
? Download Game Bola Gojek Liga 1 dan Liga 2 Indonesia apk http://gamebola.id
▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬
⚽ Hubungi Kami disini :
▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬
Website : http://www.factasiafootball.com
Facebook: https://facebook.com/factasiafootball
Twitter : https://twitter.com/FactasiaFutbol
Instagram : https://instagram.com/factasiafootball
Youtube : https://youtube.com/factasia
EMail : [email protected]
▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬
Related Post:
- TERUNGKAP! Ada Permainan Uang 1000$ Singapura Untuk Kudeta Edy Rahmayadi?
- Edy Rahmayadi: PSSI Itu Tidak Ada Pembinaan ke Suporter || ILC (25/9/2018)
- Edy Rahmayadi Kaget, Ada Pisang Ukuran Besar di Acara MTQ Nasional
- Tak Ada Yang Tahu , Edy Rahmayadi Sidak Kantor Samsat Sumut Di Hari Pertama Kerja Pasca Lebaran
- Edy Rahmayadi Sidak Gedung-gedung yang Ada di Kompleks Kantor Gubernur Sumut
- Edy Rahmayadi Lepas Ekspor Kubis "Tak ada yang seperti orang Karo di Indonesia ini"
- Tak Sia-sia Bikin Kesel Edy Rahmayadi, Kiper Indonesia Sah Jadi Raja di Eropa
- Gawat.! Menpora Ada Wacana Bekukan PSSI. Begini Reaksi Dari Pihak PSSI..
- Pemerintah: Kondisi PSSI Saat Ini “Darurat Perang”, Pengamat: Harus Ada Perubahan Radikal di PSSI
- WADUH! Ketua PSSI Diserbu Netizen Lantaran Sebut Kalimat ini! Ada Yang Tau Maksudnya?
