Indonesia Lawyer Club (ILC tvOne) edisi Selasa (26/3/2019) malam ini mengangkat topik: “Tepatkah Hoax Dibasmi UU Anti Terorisme?”
Tema kasus yang diangkat ILC ini bermula dari pernyataan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menpo Polhukam) Wiranto yang menyatakan meminta aparat penegak hukum menindak tegas penyebar hoaks. Penyebar hoaks sama dengan pelaku terorisme karena sudah menimbulkan ketakutan, walau bukan teror secara fisik, melainkan non-fisik, tegas Wiranto.
“Terorisme itu kan menimbulkan ketakutan di masyarakat,” ujar Wiranto di Kantor Kemenko Polhukam, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Rabu (20/3/2019). Masyarakat yang diancam dengan hoaks untuk tidak menggunakan hak suaranya ke Tempat Pemungutan Suara (TPS), menurut Wiranto, sudah bentuk ancaman terorisme. Ia pun mewacanakan agar pelaku penyebar hoaks dijerat Undang-undang Terorisme.
Masyarakat diancam dengan hoaks untuk kemudian mereka takut ke TPS. Itu sudah ancaman, terorisme. Maka tentu kita gunakan Undang-undang Terorisme,” kata Wiranto.
Wiranto menyampaikan, Kemenko Polhukam punya target untuk menjamin pelaksanaan pemilu aman dan lancar. Jika ada pihak-pihak yang ingin mengacaukannya, maka ia tidak akan sungkan meminta proses pidana dilakukan. “Jadi saya justru mengutuk, katakanlah orang-orang yang ingin mengacaukan proses demokrasi. Milik kita ini loh. Kebanggaan bangsa kok dikacau, ini kadang-kadang, saya geram juga,” cetus Wiranto.
Sebelumnya, Wiranto juga menyebut hoaks alias berita bohong merupakan teror pemilihan umum serentak 2019. Saat ini, hoaks begitu marak menyebar ke masyarakat. Hoaks, katanya, menjadi ancaman baru pada Pemilu 2019, ucap Wiranto.
Sebab, dalam penyelenggaraan pesta demokrasi sebelumnya, hoaks belum semasif saat ini. “Artinya berita palsu, berita buatan, berita bohong yang dilansir ke publik, yang mengganggu publik, saya rasa itu merupakan teror, karena meneror, mengganggu psikologi masyarakyat,” ujar Wiranto.
Wiranto menyebut berita bohong merupakan teror. #ILC #RockyGerung #ILCHoaxDibasmiUUTerorisme
Jangan lupa untuk subscribe dan share video kita!
Cek juga channel lain nya ya
tvOne News http://bit.ly/2PqGbVb
Talkshow tvOne http://bit.ly/2Do3Z4Y
Radioshow http://bit.ly/2qLJ5oP
SportOne http://bit.ly/2DFdpcX
OnePride Pro Never Quit http://bit.ly/2K61mFX
Damai Indonesiaku http://bit.ly/2zRk5AA
Dan Follow Juga Sosial Media Kami
Twitter: https://twitter.com/tvOneNews
Facebook: http://facebook.com/tvOneNews
Instagram: http://instagram.com/tvOneNews
———————————————————————————
Related Post:
- ‘Tak ada undang-undang yang jadikan merokok jenayah’
- Jamal Md Yunos : ‘Saya Masih Lagi ada Dalam Negara dan Tak Langgar Undang Undang Negara”
- Anwar Ibrahim: ”Bukan Muslim Ada Hak Bahas Undang-Undang Syariah”
- Seminar Daring Nasional DGB: Kajian Kritis Undang-Undang Pendidikan Nasional
- ILC 15 Mei 2018 Prof Din Samsudin Jangan ada lagi kejadian seperti ini lagi – ILC Tadi Malam
- DI ILC ADA SOSOK MISTERIUS;SELALU HADIR GA PERNAH BICARA;TERNYATA INI ORANGNYA;DISKUSI ILC;KARNI ILY
- ILC 21 Agustus 2018 Ratna Sarumpaet percaya Rocky Gerung produksi Hoax ada di pemerintahan
- Ada Korupsi di Kabinet, Kok Bangga; Katanya Memerangi Hoax, Padahal Memproduksi Hoax ~ Fahri Hamzah
- Agar Jera & Tak Terulang, Bos Persija Usulkan Sanksi Ini Jika Ada K0rban Jiwa Lagi
- ILC 9 OKTOBER 2018 PROF.ANDI HAMZAH TAK ADA YANG DILANGGAR RATNA SARUPEAD